Pendahuluan
Pandemi COVID-19 yang melanda dunia sejak awal tahun 2020 mengubah banyak hal dalam kehidupan sehari-hari, termasuk dalam dunia pendidikan. Pembelajaran jarak jauh menjadi alternatif utama bagi para siswa dan guru untuk tetap belajar dan mengajar di tengah pandemi. Menyadari pentingnya hal tersebut, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) mengeluarkan Surat Edaran No. 235492/a.a5/hk/2020 tentang Panduan Pembelajaran Jarak Jauh di Era New Normal.
Pengertian Pembelajaran Jarak Jauh
Pembelajaran jarak jauh adalah suatu bentuk pembelajaran yang dilakukan melalui media yang memungkinkan siswa dan guru untuk berinteraksi tanpa harus bertemu secara langsung. Media yang digunakan bisa berupa internet, radio, televisi, atau bahkan kertas dan pensil.
Tujuan Surat Edaran
Surat edaran ini bertujuan untuk memberikan panduan bagi sekolah dan guru dalam melaksanakan pembelajaran jarak jauh di era new normal. Panduan ini mencakup cara mengelola pembelajaran jarak jauh, cara mengadakan evaluasi pembelajaran, dan cara memfasilitasi siswa dalam pembelajaran jarak jauh.
Panduan Mengelola Pembelajaran Jarak Jauh
Dalam mengelola pembelajaran jarak jauh, guru harus memastikan bahwa siswa memiliki akses internet yang memadai dan perangkat yang diperlukan seperti laptop atau smartphone. Selain itu, guru juga harus memastikan bahwa materi yang disampaikan dapat diakses oleh siswa dan memfasilitasi siswa dalam mengakses materi tersebut.
Panduan Evaluasi Pembelajaran
Evaluasi pembelajaran jarak jauh dapat dilakukan melalui berbagai cara, seperti tugas online, ujian online, atau bahkan tugas tertulis yang dikumpulkan melalui pos. Guru harus memastikan bahwa evaluasi yang dilakukan adil dan dapat memberikan gambaran yang jelas tentang kemampuan siswa.
Panduan Memfasilitasi Siswa dalam Pembelajaran Jarak Jauh
Memfasilitasi siswa dalam pembelajaran jarak jauh meliputi memberikan bimbingan dan dukungan yang dibutuhkan oleh siswa. Guru harus memastikan bahwa siswa dapat mengakses materi dan mendapatkan bantuan jika mereka mengalami kesulitan dalam memahami materi.
Keuntungan Pembelajaran Jarak Jauh
Pembelajaran jarak jauh memiliki beberapa keuntungan, seperti fleksibilitas dalam waktu dan tempat belajar, penghematan biaya, dan kesempatan untuk mengakses materi dari berbagai sumber. Selain itu, pembelajaran jarak jauh juga dapat membantu siswa untuk mengembangkan keterampilan mandiri dan belajar secara mandiri.
Kendala Pembelajaran Jarak Jauh
Pembelajaran jarak jauh juga memiliki beberapa kendala, seperti kurangnya interaksi sosial antara siswa dan guru, kurangnya akses internet dan perangkat yang memadai, dan kesulitan dalam memahami materi jika tidak ada bimbingan yang cukup.
Kesimpulan
Surat Edaran Kemendikbud No. 235492/a.a5/hk/2020 memberikan panduan yang sangat berguna bagi sekolah dan guru dalam melaksanakan pembelajaran jarak jauh di era new normal. Panduan ini mencakup cara mengelola pembelajaran jarak jauh, cara mengadakan evaluasi pembelajaran, dan cara memfasilitasi siswa dalam pembelajaran jarak jauh. Pembelajaran jarak jauh memiliki keuntungan dan kendala tertentu, namun jika dilakukan dengan baik, dapat memberikan manfaat yang besar bagi siswa dan guru.
